perjalanan pertama dimulai di tahun 2012 ini saat saya masih duduk di bangku SMP, beranggotakan para sesepuh-sesepuh pendaki hehehe, awalnya saya bingung seperti apa mendaki gunung itu yang ada dipikiran saya adalah "Climbing" awalnya saya bingung karena gak punya peralatan sama sekali tapi karna saya diajak yajadi oke saja heheh, ini adalah pendakian pertama saya dan kakak tertua saya (Riykaard) a.k.a rekat. Awalnya kawan saya Endik yang mengajak kami untuk pergi, berhubung lagi free sekalian cari pengalaman baru. Kami yang berangkat diantara, Rio (Saya), rekat,endik,tauco,topan dan ian, selain saya dan kakak saya mereka semua sudah sering melalukan kegiatan mendaki terutama Endik yang saya anggap guru mendaki saya hehehe.
perjalanan dimulai dari JL.raya Serang, kebetulan rumah kami di daerah Jatiuwung jadi tinggal jalan kaki saja, perjalanan kami tempuh menggunakan Angkot sampai ke Balaraja dan membayar 5.000 rupiah, sesampainya di tol balaraja kami langsung mencari bus yang menuju arah pandeglang, sejujurnya saya juga sudah agak lupa nama busnya heheh, kami membayar 35.000 rupiah perorang.
Kami turun di daerah "Mengger" sesampainya di mengger beberapa teman kami melalukan Sholat Maghrib karena kami sampai terlalu malam, kami kehabisan angkot untuk menuju desa "Cilentung", rejeki anak sholeh kami dapat tumpangan mobil pribadi dan cukup membayar 10.000 perorang dan kebetulan supirnya juga pernah tinggal di Tangerang dan terjadilah percakapan dengan bahasa Sunda yang dimainkan oleh endik dan sang supir hehehe.
akhirnya kami sampai dipertigaan menuju desa cilentung, dan kami mampir sejenak untuk istirahat dan makan di "Warung Emak" kebetulan si emak ini kenal banget sama Endik karena dia sering naik kesini, setelah beristirahat yang cukup kami langsung menuju desa cilentung.
akhirnya kami sampai di Pos pendakian yang dijaga oleh si abah, dengan hanya membayar 5000 rupiah kami bisa langsung mendaki hehehe. tapi harga pasti berubah tiap tahun.
trek pertama didominasi konblok buatan warga, lalu setelah konblok habis mulailah jalur batu dengan tanah yang cukup menanjak dan membuat kami lelah, saat itu hanya ada 3 pos disana.
setelah jalan kira2 30 menit sampailah kami di pos 1, kami duduk sebentar sembari membakar rokok dan minum. tidak ingin berlama-lama kamipun langsung berjalan lagi menuju pos 3, kenapa tidak pos 2 terlebih dahulu? karena jaraknya hanya berbeda beberapa meter jadi sangat berdekatan, langsung saja kami ke pos 3 untuk tidur dan mandi karena disana ada sebuah "Curug" yang seingat saya namanya "Curug Putri"
dulu kami belum punya tenda ataupun alat masak lainnya,jadi kami biasanya membuat kayu bakar, tidurpun bermodalkan gubuk pos 3, bila tidak ada gubuk ini habislah sudah hehehe.
seperti inilah pos 3 tempat kami biasa bernaung hehehe. jaraknya sangat dekat sekali dengan curug sehingga mudah mengambil air ataupun mandi.
Ya seperti inilah keceriaan kami bermain hehehe, sebenarnya beberapa foto yang saya unggah ini adalah foto gabungan dari pendakian pulosari di waktu yang berbeda hanya saja saya mengambil ceritanya pada saat pendakian pertama saya hehehe.
setelah mandi dan makan yang cukup kami bergegas menuju kawah, titik point berikutnya sebelum puncak, dari air terjun ambil ke arah kanan, melewati batu yang sangat besar dan licin. disini treknya lumayan nanjak dan bikin dengkul nyeri, kira-kira 1-3 jam kita akan sampai di kawah Pulosari yang selalu mengeluarkan asap dan bau belerangnya.
nah kalo foto yang ini udah setahun kemudian jadi udah punya alat-alat yang cukup lengkap heheh.
kamipun beristirahat lagi untuk memulihkan tenaga dan bersiap untuk melakukan Summit Attack. pada saat pendakian pertama saya melalu trek horizontal, tapi berhubung saya tidak foto di trek jadi saya akan unggah foto di trek Vertikal yang sangat gokil dan cape broooo!! hahaha
trek nya luar biasa deh sob! bener-bener Vertikal, sekitar 2 jam berjalan akhirnya kami sampai dan saya menyentuh Puncak untuk pertama kalinya.
inilah foto pertama saya dan berhasil menginjakan kaki di puncak gunung Pulosari rasanya itu senang dan bangga sekali wkwkwkwwk.
dan ini beberapa foto campuran di puncak pulosari
setelah pendakian kami jadi sangat sering mengunjungi Pulosari, dan demi mengirit ongkos dulu kami sangat suka menumpang truk, kalo di tangerang si bilangnya nge-BM heheheh beginilah anak sekolah dulu cari gratisan hanya bermodal uang buat makan dan ngerokok maklum masih sekolah
kurang lebih seperti inilah tapi ini dulu jangan ditiru sob wkwkwk,
sekian cerita perjalanan saya mudah-mudahan berguna dan bermanfaat kurang lebihnya saya minta maaf :)
SALAM LESTARI
jangan lupa follow Instagram gua ya wkwkw
@identikdengankhayalan